Jumat, 20 Juli 2018

DAMPAK-DAMPAK NEGATIF GAME ONLINE, BAGI KEHIDUPAN



DAMPAK-DAMPAK NEGATIF GAME ONLINE, BAGI KEHIDUPAN

Hi, Teman-Teman Semua, Pada Kesempatan Hari Ini Saya Ingin Berbagi Pengalaman Hidup Saya Kepada Teman-Teman Semua Sewaktu Saya Masih Menjadi Pecandu Game Online, Dan Dampak-Dampak Yang Saya Rasakan, Agar Bisa menjadi Pelajaran Kita Bersama, Ayo Langsung Aja Saya Ceritakan ..
Pertama kali saya mengenal Game Online yaitu  pada saat umur saya  14 Tahun, dan Waktu itu juga saya masih duduk dikelas 2 SMP. Dan pada suatu ketika Saya mengenal game online pada saat diberikan tugas membuat makalah dari guru saya dan  sayapun pergi ke sebuah Warung Internet ( Warnet). saya melihat banyak sekali teman-teman sebaya saya serta anak-anak yang bermain game-game yang membuat saya tertarik melihat mereka bermain.
Pada jaman saya dulu Game Online yang populer dan lagi hitznya adalah PB atau Point Blank yaitu sejenis permainan FPS perang antara Teroris dan Polisi dimana banyak pilihan match pertandingannya yang membuat permain menjadi tidak bosan dan menarik.

Karena saking tergila-gila dengan bermain game online yang berlebihan atau melebihi batas itupun berdampak bagi saya dan mengubah hidup saya sangat drastis, dampak-dampaknya yang saya rasakan antara lain  

1.       Kecanduan
Saya merasa hari-hari kurang bermakna tanpa game online, dan mengalami ketergantungan akan permainan yang biasanya saya mainkan. Kecanduan atau ketergantungan itu sesuatu yang  sangat sulit untuk saya didihilangkan, karena hal yang saya lakukan itu sudah menjadi suatu kebiasaan.

2.       Lupa Waktu
Ketergantungan akan game online tersebut juga membuat saya menjadi lupa waktu karna saking keasikannya dan semakin buruk jadinya. Contohnya : Awalnya saya akan berencana untuk menghabiskan waktu satu jam saja untuk bermain, namun karena terlalu asik saya menjadi lupa waktu. Hal ini akan berpengaruh pada tugas-tugas yang harus saya selesaikan, seperti pekerjaan, kebersihan rumah, maupun kegiatan bersosialisasi dengan teman atau anggota keluarga menjadi terlupakan. Terlalu asik memainkan game online bisa membuat saya menjadi orang yang suka menunda-nunda pekerjaan, sehingga pekerjaan yang harus saya selesaikan menjadi terabaikan.

3.       Sering Berbohong
Karena Terlalu sering menunda pekerjaan maupun tugas akibat game online, membuat pekerjaan saya  menumpuk dan terabaikan. Untuk menghindari teguran dari guru dan orang tua, biasanya saya sering berbohong dan berusaha menutupi tugas maupun pekerjaan saya yang belum selesai. Saya belajar cara berbohong yang baik dengan mengajukan alasan-alasan yang dapat diterima oleh mereka, akibatnya saya pandai menyimpan banyak rahasia dan melakukan kebohongan demi menutupinya. Terlalu sering berbohong membuat kepercayaan orang lain akan diri saya menjadi menurun.

4.       Mengabaikan lingkungan sekitar
Bermain game online sepanjang hari membuat saya menjadi lupa akan menjaga kebersihan diri, seperti mandi, menjaga kebersihan kamar. Tidak teraturnya pola makan, terlalu banyak mengonsumsi snack atau makanan ringan bersodium tinggi, dan minuman manis, merupakan kebiasaan baru setelah saya mengalami ketergantungan game online. Selain itu, kepedulian saya terhadap lingkungan sekitarpun menjadi menurun. Waktu yang biasanya yang saya habiskan untuk keluarga maupun teman-teman saya menjadi berkurang drastis.

5.       Boros
Dan hal itupun berdampak kepada keuangan saya karena saya menjadi orang yang sangat boros dan uang yang diberikan oleh orang tua saya kepada saya selalu saya habiskan untuk bermain game online.

6.       Terganggunya kesehatan
Menghabiskan banyak waktu untuk bermain game online memicu gangguan kesehatan yaitu saya mengalami gangguan mata kering hingga menjadi minus dan sulit melihat suata benda yang jauh.

7.       Sekolah terbengkalai
Dampak terakhir yang saya alami yaitu sekolah saya menjadi terbengkalai dan sayapun menjadi orang yang sulit menangkap pelajaran yang disampaiakn guru sehingga saya menjadi murid yang selualu terbelakang di sekolah.


Itulah hal-hal negatif yang saya alami saat saya masih menjadi pencandu dari game online dan saya tidak mau orang lain terjerumus seperti saya . Oh ia kalau boleh saya ceritakan,  sekarang Saya sudah berhenti loh menjadi pecandu game online pada saat saya Duduk di Kelas 2 Bangku SMA dan saya sekarang sedang berkuliah disalah satu perguruan tinggi di Kalimantan Tengah. Dimana pada saat itu ada suatu hal yang saya tidak mengerti yang membuat saya sadar bahwa hidup saya sangat berati serta berharga dan sayapun sangat menyesal Karena pernah menyia-menyiakan hidup saya yang berharga untuk hal yang tidak terlalu penting.

Dan sekarang banyak hal-hal postif yang saya dapatkan setelah saya memustuskan berhenti dan berkomitmen untuk tidak kecanduan game online lagi

Saya berharap dari pengalaman hidup saya tersebut dapat bermanfaat bagi teman-teman semua dan menjadi pelajaran yang berati bagi kita semua dan terkhususnya saya sendiri terimakasih.

DAMPAK-DAMPAK NEGATIF GAME ONLINE, BAGI KEHIDUPAN

DAMPAK-DAMPAK NEGATIF GAME ONLINE, BAGI KEHIDUPAN Hi, Teman-Teman Semua, Pada Kesempatan Hari Ini Saya Ingin Berbagi Pengalaman Hid...